Kata orang untuk mengubah kebiasaan buruk itu katanya tidak mudah. Sepertinya memang iya. Sebab kalau itu mudah tentu kita sudah menjadi orang yang lebih baik atau bahkan sukses yang luar biasa. Bayangkan saja kalau yang tadinya kita malas terus dapat kita ubah dengan mudah menjadi rajin, maka tentu akan banyak perubahan dalam hidup kita yang lebih baik.
Itu artinya mengubah kebiasaan buruk memang tidak mudah. Apalagi jika kebiasaan buruk itu sudah lama hinggap di kehidupan kita sehari-hari. Namun bukan berarti tidak mungkin. Bahkan tidak sedikit pula orang sukses yang berhasil mengubah kebiasaanya sehingga ia bisa meraih kesuksesan.
Yang kita perlukan adalah cara yang efektif. Sedangkan cara yang efektif untuk setiap orang itu pasti berbeda. Namun ada cara umum yang bisa kita jadikan acuan untuk mengubah kebiasaan buruk kita. pertama adalah cara ekstrim. Dimana hal ini biasanya harus keadaan di luar dirinya yang memaksanya untuk berubah. Ambil contoh saja kamu yang biasanya bangun siang waktu kuliah, begitu masuk dunia kerja mau tidak mau harus disiplin bangun pagi. Atau kamu masuk dunia militer yang akan mengajarkanmu disiplin tingkat tinggi.
Namun juga ada cara yang datangnya dari dalam. Tidak menunggu faktor dari luar untuk dapat merubah kebiasaan buruk dari diri sendiri. Salah satunya adalah menggunakan kaidah Kaizen. Kaidah ini sudah cukup terkenal digunakan di seluruh dunia.
Dari namanya saja kita bisa menebak bahwa kaidah ini berasal dari Jepang. Ya, ya benar. Kaidah ini intinya mengajarkan kita untuk mengubah kebiasaan buruk dengan cara dicicil atau sedikit demi sedikit. Misalnya kamu malas bangun pagi. Mulailah dengan bangun 5 menit lebih pagi dari biasanya. Lalu bertahap secara konsisten hingga mencapai jam yang kamu inginkan.
Terkesan lamban memang. Tapi uniknya, justru cara ini sudah terbukti adalah cara tercepat. Kok bisa?
Ketika kamu secara ekstrim langsung mengubah bangun tidurmu pada jam yang kamu tentukan. Itu memang langsung bisa. Tapi secepat itulah juga kebiasaan itu akan memudar dengan sendirinya. Mengapa itu bisa terjadi? Karena kebiasaan kita bangun siang itu terbentuk dari sedikit demi sedikit juga. Jadi untuk merubahnya akan sangat sulit jika dengan cara cepat.
Tentu saja bukan berarti cara cepat tidak mungkin dilakukan. Hanya saja kebanyakan orang akan sulit melakukanya jika tanpa bantuan tekanan dari luar. Misalnya jam kerja dan sebagainya. Kalau kita menargetkan sendiri kebiasaan itu tanpa faktor dari luar, kebanyakan kita akan lebih lunak.
Nah, di situlah kopi bisa membantumu. Masih ngantuk ketika bangun pagi itu wajar. Tubuh kita butuh penyesuaian. Tapi kalau kamu minum secangkir kopi, proses itu akan terjadi lebih cepat.