Sudah ngopi kamu hari ini? Belum? Bagaimana kamu akan semangat menghadapi hari ini kalau ngopi aja belum kamu lakuin. Ingat, kopi kamu hari ini adalah penentu semangat kamu hari ini. Tinggal jenis kopi mana yang kamu suka, karena tidak ada yang salah dengan selera.

Kali ini kita akan membahas biji kopi Robusta. Jenis biji kopi yang sangat terkenal dan banyak peminatnya. Khususnya di negara tropis seperti Indonesia, jenis biji kopi robusta ini tentu akan lebih dominan dibanding Arabika.  

Kalau mengolah biji kopi hingga menjadi minuman penyegar semangat itu kamu tidak perlu bingung. Ada Santino yang menyediakan banyak sekali pilihan mesin kopi dan mesin espresso yang dapat mengolah kopi dengan sempurna hingga menjadi secangkir kopi yang nikmat. Untuk itu, jika kamu membutuhkan mesin kopi dan mesin espresso berkualitas, jangan ragu untuk menghubungi Santino.

Oke, mari kita lanjut. Pengolahan kopi jenis robusta biasanya dilakukan dengan dua cara, yaitu pengolahan RWP (Robusta Wet Process) yang disebut dengan pengolahan basah dan pengolahan RDP (Robusta Dry Process) yang disebut dengan pengolahan kering.

Penjabaranya, RWP (Robusta Wet Process) merupakan proses basah dimana air merupakan komponen utama selama proses pengolahan. Pengolahan RWP melalui proses pengupasan kulit buah dan pencucian sehingga meghasilkan biji kopi yang bersih.

Oleh karena membutuhkan alat dan mesin otomatis untuk mengupas kulit biji kopi, cara ini lebih membutuhkan biaya dibanding RDP (Robusta Dry Process). Namun proses ini juga memungkinkan untuk pengolahan yang lebih cepat karena kulit biji kopi yang basah lebih mudah dikelupas ketimbang kering. Selain itu, hasil dari pengolahan biji kopi ini akan menghasilkan rasa yang lebih nikmat karena biasanya biji kopi yang terkontaminasi jamur akan mudah ditemukan dan disingkirkan.  

Sedangkan RDP (Robusta Dry Process) merupakan proses pengolahan kopi tanpa melalui tahap pengupasan kulit buah kopi. Pengupasan dilakukan langsung dengan cara menjemur buah kopi agar kulit buah kopi mengering dan mudah mengelupas. Oleh karena prosesnya bergantung pada sinar matahari, maka bisa memakan waktu yang lama. Belum lagi kalau ada kendala cuaca.