Kapanpun dimanapun, yang namanya pecinta kopi ya harus ngopi. Walaupun itu sedang main di rumah temen. Nah, masalahnya adalah tidak semua dari temen kamu memiliki mesin kopi. Bahkan bisa jadi ada temen kamu yang tidak biasa minum kopi. Ya apapun itu yang namanya selera tidak dapat dipaksakan. Tapi kalau kalau kamu sedang dalam kondisi tersebut, apa ya yang bisa kamu lakukan agar kamu tetap bisa menikmati kopi di hari itu?

Jawaban paling rasionalnya adalah dengan membuat kopi tubruk. Ya, kopi tubruk adalah cara menyedu kopi yang sangat sederhana. Sehingga kamu dapat melakukanya tanpa ribet dan peralatan khusus seperti halnya di kafe-kafe.

Pertama adalah mengenai rasio kopi dan air. Walaupun banyak perbedaan mengenai rasio yang tepat dalam menyeduh dengan cara ini, setidaknya kamu punya intuisi mengenai seberapa air yang kamu butuhkan. Ada yang mengatakan rasio 1:10, ada yang menggunakan rasio 1:12. Kamu bisa menggunakan  yang nyaman buat kamu. Ada baiknya juga cari tau terlebih dahulu sajian kopi tubruk kita untuk cangkir berapa ml, sehingga kita dengan mudah jika ingin bereksperimen dengan rasio kopi.

Lalu bagaimana cara menikmati kopi tubruk favoritmu? apakah diaduk kemudian dinikmati atau menenggelamkan bubuk kopi kemudian disrupput? Kedua-duanya sah-sah saja. Hanya saja kalau kamu langsung menyerutupnya tanpa menunggu bubuk kopinya tenggelam, kamu harus berdamai dengan bubuk kopi yang ikut terminum. Bahkan ada yang berpendapat ampas itulah uniknya kopi tubruk.